setiap kebaikan selalu memiliki lawan, begitulah hukum alam, bisa aja sebenarnya tuhan menciptakan dunia ini baik semua, atau kalau dalil evolusionis bilang, secara kebetulan kebaikan bisa terjadi secara serentak. tapi tuhan tidak seperti itu, dan segala sesuatu bukan terjadi karena kebetulan, tapi direncanakan.
.anonim
siang semua, assalamualaikum warrahmatullah wabarokatuh
poor well stroke evil, kebaikan yang malang (telah) menyerang kejahatan. lambang empat jari begini semoat nge-trend di beberapa media sosial, yaitu ketika terjadi peristiwa pembantaian oleh militer mesir terhadap para demonstran pejuang yang tengah qiyamulail (sholat malem) di masjid rabi'ah al-'adawiyyah. yang menunjukan kejahatan yang didukung kekuatan senjata dan finansial membabi buta mengoyak kebaikan yang malang, yang hanya mempu bersujud pada tuhan dengan tanpa kekuatan senjata dan kebiadaban yang setimpal. apakah kejahatan menang?
tidak, peristiwa rabi'ah ini memicu simpati besar dari dunia, tidak peduli dari belahan bumi mana, yang jeas, peristiwa rabi'ah ini menunjukkan pada ita bahwa meskipun kebaikan berada dalam kondisi lemah selemah lemahnya, tetap akan memberi dampak besar terhadap runtuhnya kejahatan.
mana mungkin kita lupa, negara ngga jelas macam afghanistan mampu mengusir militer kuat semacam soviet pada 1980, jelas masih segar ingatan kita bagaimana sayap militer partai di lebanon mampu mempecundangi IDF nya israel, terlepas dari teori konspirasi, yang terhadi pada 2006, masih ingat pastinya, HAMAS yang menduduki wilayah kecil yang ngga ada apa-apanya dibanding Jakarta mampu membuat IAF terpaksa meanggar konfrensi jenewa dengan memakai bom fosfor pada 2008, dan macem banyak lainnya, misalkan, perang badar yang legendaris itu.
lantas apa yang bisa dipetik dari peristiwa rabi'ah dan peristiwa peristiwa ajaib lainnya, dimana kebaikan yang lemah mampu mengguncang kejahatan? ada beberapa hal yang bisa diambil.
1. selama kita masih berniat untuk melakukan kebaikan, tuhan yang maha baik selalu bersama kita
2. kebaikan selalu memberi imbal balik positif, walaupun kadangkala kejahatan juga memberi imbal duniawi yang positif juga
3. kebaikan sekecil apapun berniai lebih banyak dari kejahatan. misal, memungut sampah berbanding peledakan hotel.
lantas mengahadapi apa yang akan kita hadapi tahun ini, 2014, banyak orang terdholimi, dan dikecewakan oleh pemimpin-pemimpin sebelumnya, dan pastinya menginginkan perubahan,
kemudian, untuk mewujudkan harapan mereka, apa salahnya nanti sebelum dan setelah 2014 mereka yang mengaku penerus kebaikan terutama dari golongan rabi'ah melakukan kebaikan sekecil apapun secara kontinyu?
ingatlah
"barangsiapa yang berbuat baik sebesar biji sawi akan memperoleh ganjaran, " (Q.S Al-Zalzalah)
wallahu 'alam
muhammad abdullah azzam
Manajemen S1 FEB UNS
.anonim
siang semua, assalamualaikum warrahmatullah wabarokatuh
poor well stroke evil, kebaikan yang malang (telah) menyerang kejahatan. lambang empat jari begini semoat nge-trend di beberapa media sosial, yaitu ketika terjadi peristiwa pembantaian oleh militer mesir terhadap para demonstran pejuang yang tengah qiyamulail (sholat malem) di masjid rabi'ah al-'adawiyyah. yang menunjukan kejahatan yang didukung kekuatan senjata dan finansial membabi buta mengoyak kebaikan yang malang, yang hanya mempu bersujud pada tuhan dengan tanpa kekuatan senjata dan kebiadaban yang setimpal. apakah kejahatan menang?
tidak, peristiwa rabi'ah ini memicu simpati besar dari dunia, tidak peduli dari belahan bumi mana, yang jeas, peristiwa rabi'ah ini menunjukkan pada ita bahwa meskipun kebaikan berada dalam kondisi lemah selemah lemahnya, tetap akan memberi dampak besar terhadap runtuhnya kejahatan.
mana mungkin kita lupa, negara ngga jelas macam afghanistan mampu mengusir militer kuat semacam soviet pada 1980, jelas masih segar ingatan kita bagaimana sayap militer partai di lebanon mampu mempecundangi IDF nya israel, terlepas dari teori konspirasi, yang terhadi pada 2006, masih ingat pastinya, HAMAS yang menduduki wilayah kecil yang ngga ada apa-apanya dibanding Jakarta mampu membuat IAF terpaksa meanggar konfrensi jenewa dengan memakai bom fosfor pada 2008, dan macem banyak lainnya, misalkan, perang badar yang legendaris itu.
lantas apa yang bisa dipetik dari peristiwa rabi'ah dan peristiwa peristiwa ajaib lainnya, dimana kebaikan yang lemah mampu mengguncang kejahatan? ada beberapa hal yang bisa diambil.
1. selama kita masih berniat untuk melakukan kebaikan, tuhan yang maha baik selalu bersama kita
2. kebaikan selalu memberi imbal balik positif, walaupun kadangkala kejahatan juga memberi imbal duniawi yang positif juga
3. kebaikan sekecil apapun berniai lebih banyak dari kejahatan. misal, memungut sampah berbanding peledakan hotel.
lantas mengahadapi apa yang akan kita hadapi tahun ini, 2014, banyak orang terdholimi, dan dikecewakan oleh pemimpin-pemimpin sebelumnya, dan pastinya menginginkan perubahan,
kemudian, untuk mewujudkan harapan mereka, apa salahnya nanti sebelum dan setelah 2014 mereka yang mengaku penerus kebaikan terutama dari golongan rabi'ah melakukan kebaikan sekecil apapun secara kontinyu?
ingatlah
"barangsiapa yang berbuat baik sebesar biji sawi akan memperoleh ganjaran, " (Q.S Al-Zalzalah)
wallahu 'alam
muhammad abdullah azzam
Manajemen S1 FEB UNS
No comments:
Post a Comment