this picture i just find in google. to anybody, maybe in minitokyo or zerochan, my respect and my garteful to you.
no we continue this marketing resume. hope you enjoy it :)
no we continue this marketing resume. hope you enjoy it :)
Rangkuman
Chapter 4
Konduksi Riset Pemasaran
Oleh : Muhammad Abdullah ‘Azzam
(F0213062)
Manajemen A
Pemasar
yang baik membutuhkan informasi atau gambaran untuk menilai performa mereka
yang lalu dan memprediksi serta merencanakan performa masa depan. Untuk membuat
dan memilih taktik terbaik dalam jangka waktu oendek maupun pilihan stratejik
untuk jangka panjang, mereka membutuhkan informasi terkini yang akurat dan bisa
dilaksanakan mengenai konsumen, kompetisi, dan produk mereka. Mencari pandangan
konsumen dan memahami dampak dari pemasaran seringkali dapat membawa pada
kesuksesan peluncuran produk atau menjamin pertumbuhan dari merek. Hal ini
dibuktikan dengan perjuangan Kimberly-Clark saat akan meluncurkan produk popok Huggies Supreme Natural Fit. Dengan
melakukan pemantauan di rumah beragam konsumen dengan beragam latar belakang,
mereka menemukan fakta menarik tentang bagaimana ibu mengganti popok bayi.
Memperoleh masukan dan kebutuhan dari ibu-ibu tersebut. Kemudian, menciptkan
produk yang mungkin dapat memenuhi kebutuhan mereka. Hasilnya, peroleh 4 milyar
dolar tambahan dari penjualan popok di tahun itu. Maka, informasi dan riset
pemasaran menjadi hal yang penting dan tidak bisa diremehkan.
A.
Sistem Riset Pemasaran
Manajer
Pemasaran seringkali memerlukan studi pemasaran formal untuk permasalahan
spesifik dan peluang. Mereka mungkin meminta survei pasar, uji preferensi
produk, prediksi penjualan secara regional, atau evaluasi periklanan. Semua itu
adalah pekerjaan peneliti pemasaran untuk meproduksi pandangan tentang perilaku
konsumen dan perilaku pembelian. Marketing
Insight atau pandangan pemasaran menyajikan informasi diagnostik tentang
bagaimana dan mengapa kita mengobservasi beberapa dampak yang terjadi di pasar
dan apa artinya bagi pemasar. Pandangan pemasaran yang baik seringkali
membentuk basis kesuksesan program-program pemasaran.
Beberapa hal
dibawah dapat dilakukan pemasar untuk melakukan riset pemasaran. Yaitu :
a.
Meminta
profesor atau mahasiswa untuk mendesain dan menjalankan proyek
b.
Memanfaatkan
internet
c.
Memantau
saingan
d.
Ikut
serta dalam bisnis mitra pemasar.
Sedangkan
beberapa pemasar besar mengkombinasikan hal-hal diatas menjadi metode berikut ;
a.
Syndicated-service research firm
b.
Custom marketing research firm
c.
Specially line mrketing research firm
B.
Proses Riset Pemasaran
a.
Mendefinisikan
masalah, alternatif pilihan dan tujuan riset
Manajer harus dapat mendefinisikan masalah
yang tidak terlalu luas atau sempit pada periset. Untuk membantu mendesain
riset manajer dapat mengungkapkan pilihan yang dihadapi untuk kemudian
ditelusuri dari pilihan tersebut.
b.
Mengembangkan
rencana riset
Rencana riset diperlukan untuk menemukan dan
mengembangkan rencana paling efisien untuk mengumpulkan informasi dan berapa
biaya yang diperlukan. Untuk mendesain rencana riset, diperlukan desain untuk
sumber data, pendekatan riset, instrumen riset, rencana sampling, dan metode
interaksi.
Sumber data dapat dipilih data primer atau
data sekunder. Pendekatan riset dapat dilakukan dengan pendekatan obsevasional,
fokus kelompok, riset perilaku, riset eksperimen atau percobaan. Instrumen riset
dapat berupa quisioner atau hitungan kualitatif, hingga pemanfaatan teknologi.
Metode sampling dapat menetukan unit sampling, ukuran sampel dan prosedur
sampling. Metode interaksi dapat dipilah melalu surat, telepon, personal atau
online.
c.
Mengumpulkan
informasi
Proses ini dapat menjadi proses paling mahal
dan rawan menghadapi gangguan. Dikarenakan keseluruhan masalah umum yang
mungkin terjadi dapat muncul pada tahap ini. mulai dari responden yang tidak
dapat diakses, hingga yang menolak bekerjasama. Inkonsitensi juga dapat menjadi
masalah tersendiri.
d.
Analisis
informasi
Analisa disini merupakan analisa dari
informasi yang berhasil diperoleh. Menggunakan tabulasi data dan pengembangan penghitungan
kesimpulan.
e.
Menyajikan
hasil riset
Penyajian temuan yang relevan untuk keputusan
pemasaran paling penting yang dihadapi pihak manajemen. Periset akan diminta
untuk lebih proaktif, diminta untuk menerjemahkan data dan infromasi kepada
pandangan dan rekomendasi.
f.
Membuat
pilihan
Pandangan dan rekomendasi dari riset dapat
menjadi acuan untuk menentukan pilihan kekuatan data dapat menyajikan pilihan
yang lebih baik.
g.
Rintangan
penggunaan riset pemasaran yang akan datang
Beberapa hal harus dipenuhi untuk menyajikan
riset pemasaran yang baik. Yaitu metode ilmiah, kreatifitas periset, penggunaan
metode berlapis, interdependesi dari model-model dan data, nilai dan biaya dari
informasi, kesehatan skeptis, dan etika pemasaran.
C.
Menghitung Produktifitas Pemasaran
Meskipun dapat secara sederhana menghitung bebas pemasaran
dan investasi sebagai input jangka pendek, hasil seperti kesadaran merek,
perolehan penggambaran merek, loyalitas pelanggan yang lebih besar, dan
pengembangan produk baru serta prosepknya dapat memakan waktu cukup lama.
Apalgi, keseluruhan perubahan internal dan eksternal dapat menyebabkan
perubahan pemasaran, membuatnya sulit untuk diminimalisir dampaknya. Maka,
dapat dilakukan hal-hal berikut ;
a.
Matriks
pemasaran
Pengukuran
yang diatur untuk membantu mereka untuk menghitung, membandingkan, serta
menafsirkan performa pemasaran.
b.
Pembuatan
model pemasaran campuran
Melakukan
analisis data dari beragam sumber. Seperti scanner
milik retail, data pengiriman perusahaan, penetapan harga dan lain-lain.
c.
Dashboard
pemasaran
Secara
visual menampilkan indikator-indikator real-time
untuk menjamin penggunaan fungsi yang tepat.
1.
Riset
pasar dan intiusi. Manakah yang memiliki peran lebih penting?
2.
Sering
muncul gangguan privasi dari narasumber. Sarana mana yang dapat meminimalisir
hal ini?
No comments:
Post a Comment