yosh yosh.. yoroshii :) karena kuliah udah mulai lagi, akhirnya ane ketemu ama marketing :v ululuu. tau kan marketing yang isinya ngebuat resume terus.. nah ane dapet dosen yang sama. jadi chapter marketingnya akan lanjut terus, meskipun ganti buku sih. ahaha
btw gais, Assalamulaikum, thanks banget udah nyupprt blog ane, meskipun masih newbie gara2 ngga berani ngedit HTML tapi ane cukup seneng, masih eksis dan bisa bermanfaat kontennya. so, gais, enjoy this very long part, god bless u all ;)
btw gais, Assalamulaikum, thanks banget udah nyupprt blog ane, meskipun masih newbie gara2 ngga berani ngedit HTML tapi ane cukup seneng, masih eksis dan bisa bermanfaat kontennya. so, gais, enjoy this very long part, god bless u all ;)
Rangkuman
Collecting Information and Forecasting
Demand
Oleh : Muhammad Abdullah ‘Azzam
(F0213062)
Manajemen A
A. Pemasaran
dan Nilai Konsumen
Tugas dari setiap bisnis adalah untuk
mengantarkan nilai dari konsumen dalam memperoleh sebuah profit. Dalam
kompetisi ekonomi yang sangat ketat dengan bertambahnya pembeli yang memiliki
informasi yang dihadapkan dengan pilihan yang beragam, perusahaan tidak dapat
memenangkan persaingan selain dengan cara :
1.
Proses Menghantarkan Nilai
Proses ini dahulu diwakilkan dengan barang.
Sekarang, proses ini dimulai dari sejak promosi dengan mengkomunikasikan nilai,
hingga pra penjualan dengan melakukan follow
up kepada pelanggan.
2.
Rantai Nilai
Merupakan alat untuk mengidentifikasi cara
untuk membuat lebih banyak nilai pelanggan.
3.
Kompetensi Inti/Unggulan
Dahulu perusahaan menguasai sumber daya secara keseluruhan. Kali ini cukup melakukan
spesialisasi. Bahkan hanya dengan sumber daya kreatif beberapa perusahaan dapat
menguasai pasar. (contoh : Google.Inc, Apple.Inc)
4.
Orientasi Pemasaran Holistik dan Nilai
Konsumen
Orientasi holistik dapat dilakukan dengan cara
eksplorasi nilai, menciptakan nilai dan menghantarkan nilai.
5.
Aturan Terpusat dari Perencanaan Strategis
Perencanaan strategis merupakan metode yang
digunakan untuk memberikan arah pada proses-proses diatas. Sehingga proses
pemasaran berbasis nilai ini dapat berjalan seperti yang diinginkan pemasar.
B. Perencanaan Strategis
Perusahaan dan Divisi
Beberapa
perusahaan memberikan kebebasan pada unit bisnisnya untuk menentukan
perencanaan penjualan dan keuntungan mereka sendiri. Ada juga yang memberikan
tujuan tapi membiarkan pengembangan tujuan tersebut. Ada pula yang ikut dalam
mengembangkan unit bisnis mereka. Ada 4 aktivitas yang dilakukan, yaitu:
1.
Mendefinisikan misi perusahaan
Menetapkan misi dapat dilakukan dengan
menjawab pertanyaan dari Peter Ducker. Setelah berhasil dijawab, misi ini
dijadikan pedoman bagi setiap komponen perusahaan.
2. Menetapkan
unit bisnis strategis
Menciptakan unti bisnis strategis
mempertimbangkan hal-hal seperti kondisi pasar sasaran. Dengan memperhatikan
hal tersebut, SBU memiliki kesempatan lebih besar untuk dapat memperoleh
tujuan.
3. Menempatkan
sumber daya untuk setiap unit bisnis strategis
Penempatan setelah didirikannya atau
dipilihnya SBU. Perusahaan harus memilih alokasi sumber daya, tentunya dengan
mempertimbangkan kondisi SBU.
4. Memperoleh
keunggulan dari pertumbuhan
Proses ini termasuk pada merencanakan bisnis
baru, memperkecil, dan mengekseskusi bisnis lama. Proses ini juga termasuk
penyikapan perusahaan ketika terjadi celah antara harapan penjualan di masa
mendatang dengan proyeksi penjualan. Perusahaan akan menciptakan bisnis baru
untuk memenuhi hal tersebut.
5. Organisasi
dan Budaya Organisasi
Organisasi merupakan bagian dari perencanaan
strategis. Organisasi adalah seluruh truktur, kebijakan dan budaya organisasi
yang dapat mengalami disfungsi dengan cepatnya perkembangan bisnis. Sedangkan
budaya organisasi memiliki sifat yang unik, didefinisikan sebagai pembagian
pengalaman, cerita, kepercayaan dan norma yang membentuk karakter organisasi.
Budaya organisasi memiliki ketahanan dan bisa jadi penentu sukses-tidaknya
perusahaan dalam sebuah perubahan bisnis.
6. Inovasi
Pemasaran
Menggunakan ide-ide imajinatif dalam mencari
metode terbaru dalam proses menghantarkan nilai. Sebuah keniscayaan bagi
jajaran manajer untuk mencari ide segar. Ide segar tersebut dapat diperoleh
dari beragam masukan dari sleuruh lini yang ada pada perusahaan.
C. Perencanaan
Unit Bisnis Strategis
Perencanaan
ini memiliki beberapa proses yaitu:
1. Misi Bisnis
Menentukan untuk apa diadakan bisnis itu,
pertanyaan esensial yang harus dijawab seluruh pelaku bisnis.
2. Analisis
SWOT (Strength, Weak, Oppotunity, Threat)
a.
Lingkungan
Eksternal
Analisis
dengan menggunakan peluang dan gangguan. Memanfaatkan kondisi di luar
perusahaan untuk menentukan strategi.
b.
Lingkungan
Internal
Analisis
menggunakan peluang keunggulan dan kelemahan internal perusahaan. Dilakukan
dengan tujuan perbaikan dan pengembangan kemampuan internal SBU.
3. Formulasi
Tujuan
Merupakan tujuan dari analisis SWOT.
Merencanakan dan mengembangakan tujuan spesifik dalam sebuah periode
perencanaan tertentu.
4. Formulasi
Strategis
Menerapkan sebuah rencana dalam ‘’bermain’’ di
dunia bisnis. Dapat dilakukan dengan cara “Porter
Generic Strategis” maupun “Strtegic
Alliances”.
5. Formulasi
dan Penerapan Program
Sebuah konsekuensi yang harus dipenuhi.
Perencanaan yang baik memerlukan implementasi nyata dari perusahaan. Tidak
hanya berupa perencanaan tanpa implementasi.
6. Umpan Balik
dan Pengendalian
Umpan balik maksudnya mempertimbangkan kondisi
pasar yang terus berubah, menuntut perusahaan untuk memperbaiki strategi
pasarnya. Sedangkan pengendalian, perusahaan berada pada kondisi ideal untuk
tetap berada di pasar.
D. Perencanaan
Produk : Aturan dan Konten dari Perencanaan Pemasaran
1. Aturan Riset
Selalu
melakukan pembaruan informasi terhadap kondisi alam.
2. Aturan
Hubungan
Bagaimana
proses pemasaran tidak terlalu menganggu kondisi alam.
3. Dari
Perencanaan Pemasaran hingga Aksi Pemasaran
Perencanaan
pemasaran dan aksi pemasaran harus ada pada koridor yang berlaku.
Pertanyaan
1.
Proses
menghantarkan nilai dapat dimulai dari promosi. Media promosi yang dapat
menghantarkan nilai terbaik adalah?
2.
Mengapa metode
tersebut dipilih oleh perusahaan?
No comments:
Post a Comment