Resume Principles of Marketing Kotler Chapter #1

"The Series of world creation, also human being, that still exist in this age, doesn't mean nothing, because of knowledge, also hope, and love"
-fello vexia, under the darkness

Yaaa-Haa!! udah lamaa banget ini blog kudet! masya allah dah,, para pembaca ane ilang semua,, huhu.. tapi anyway,, the show must go on, walopun yang ngeliat ini blog turun drastis, bahkan anjlok, ane akan tetep berkarya!
sorry blog ane ke hack. -_- itu kerjaan orang iseng, ane maaf banget ama temen-temen yang udah nunggu ni blog idup kembali, tapi gara gara kesibukan dan buruknya kualitas jaringan di indonesia (kata temen ane yang korea "Indonesian net is completely sucks!"), ane jadi bener-bener ngga sempet mosting lagii.. -_-. walopun hobi ane melototin anime juga ngaruh sih..
hari ini akan dimulai insya allah, seri postingan resume buku principles of management karya amstrong, dan penulis utama kotler, sampai 20 chapter insya Allah. Untuk hari ini akan dimulai dari chapter 1, so please, enjoy..

Chapter Satu
Definisi Pemasaran dan Proses Pemasaran

Oleh : Muhammad Abdullah ‘Azzam

(F0213062) Manajemen A

            Mengenal pemasaran dalam dunia bisnis, tidak bisa sesingkat mengenal karakter kucing peliharaan. Dalam kesederhanaan definisi dan konspe yang disampaikan seringkali belum dapat memberikan kepuasan dalam menjawab pertanyaan mengenai apa, bagaimana dan kenapa, eksistensi pmasaran perlu di dunia ini, lebih khusus dunia bisnis. Dalam chapter satu buku Principles of Marketing , Kotler dan Amstrong menjelaskan pemasaran dalam sudut pandang kebutuhan dunia bisnis modern, dengan dinamika yang ada pada saat sekarang. Mulai dari perbaruan definisi, penyesuaian kembali tata cara pemasaran kebutuhan modern, dan tantangan yang dihadapi pemasaran dalam dunia modern. Semoga rangkuman ini dapat memberikan jawaban memuaskan berdasarkan teori yang tercantum pada buku Principles of Marketing.

1.      Apa yang Dimaksud dengan Pemasaran dan Proses Pemasaran

Tetapi secara definitif, pendapat lama masih menganggap bahwa pemasaran adalah membuat penjualan, akan tetapi, dalam  pendapat baru, proses pemasaran lbih dapat disimpulkan sebagai tindakan memuaskan pelanggan. Menururt Peter Drucker, tujuan pemasaran adalah membuat penjualan tidak diperlukan lagi, dikarenakan penjualan merupakan bagian dari marketing mix, bauran pemasaran. Sedangkan secara lengap define pemasaran adalah “Proses dimana perusahaan menciptakan nilai bagi pelanggan dari membangun hubungan yang kuat dengan pelanggan, dengan tujuan menangkap nilai dari pelanggan sebagai imbalannya”

Sedangkan proses pemasaran , diciptakan dari 5 proses, 4 proses pertama adalah proses memahami, menjalin hubungan, dan menciptakan nilai bagi pelanggan, sedangkan 1 langkah terakhir adalah proses perusahaan menuai hasil dari 4 proses sebelumnya, yaitu menuai nilai dari pelanggan. Proses pemasarann akan dijelaskan lebih lanjut di bawah ini.

2.      Proses Pemasaran

Ada 5 proses pemasaran, yaitu : 

1.      Memahami pasar dan kebutuhan pelanggan

2.      Merancang strategi pemasaran yang digerakkan oleh pelanggan

3.      Membangun program pemasaran terintegrasi

4.      Membangun hubungan yang menguntungkan

5.      Mengangkap nilai dari pelanggan

Definisi dari peoses-proses manajemen tersebut akan dijelaskan satu persatu di bawah ini.

1.      Memahami pasar dan kebutuhan pelanggan

Dalam memahami pasar dan kebutuhan pelanggan, diperlukan 5 hal yang merupakan konsep inti dari memahami pasar dan kebutuhan pelanggan , yaitu :

1.      Kebutuhan, Keinginan, dan Permintaan Pelanggan

2.      Penawaran Pasar-Produk, Jasa dan Pengalaman

3.      Nilai dan Kepuasan Pelanggan

4.      Pertukaran dan Hubunagn

5.      Pasar

2.      Merancang strategi pemasaran yang digrakkan oleh pelanggan

Definisinya adalah seni dan ilmu untuk memilih target pasar dan membangun hubungan yang menguntungkan dengan target pasar itu. dalam hal ini, manajemen pemasaran harus bisa menjawab 2 pertanyaan penting yaitu 1. Pelanggan apa yang kita layani, dijawab dengan penentuan target pasar, dan 2, cara terbaik apa dalam melayani pelanggan, dijawab dengan penentuan proporsi nilai perusahaan. Manajejemn pemasaran juga memiliki beberapa orientasi, diantaranya orientasi produksi, dengan konsep produk dan produksi, konsep penjualan, konsep pemasaran, dan konsep pemasaran berwawasan social, teori yang muncul untuk melakukan pemasaran tanpa merusak hegemoni social yang ada

3.      Menyiapkan rencana program pemasaran yang terintegrasi

Merupakan proses transformasi strategi pemasaran dalam tindakan untuk membangun hubungan dengan pelanggan

4.      Membangun hubungan dengan pelanggan

Proses terpenting untuk mengambil nilai dari pelanggan,, ada beberapa hal yang akan dilakukan perusahaan dalam hal ini, yaitu ;

1.      Manajemen hubungan pelanggan

CRM (Customer Relationship Management) adalah keseluruhan proses membangun hubungan dan memeliharanya anatara perusahaan dengab pelanggan yang menguntungkan, dengan memberikan nilai dan kepuasan pelanggan yang tinggi.hal yang dilakukan pada tahapan ini diantaranya memahami nilai kepuasan pelanggan dan memenuhinya dan menggunakan sarana hubungan yang sesuai dengan tingkat nilai pelanggan.

2.      Perubahan sifat hubungan pelanggan

Hal ini meliputi perubahan sifat hubungan berdasarkan situasi dan kondisi yang ada, antaranya melakukan hubungan dengan pelanggan secara seksama, mengelola hubungan jangka panjang, dan mengelola hubungan langsung

3.      Manajemen hubungan kemitraan

Merupakan pola hubungan dengan mitra yang bersama membangun perusahaan, dengan beberapa pola hubungan sesuai dengan tingkat kemitraan, yaitu Mitra Internal dan Mitra Eksternal

            5. Menangkap nilai dari pelanggan

Merupakan langkah terakhir yang merupakan hasil dari 4 langkah sebelumnya. Dapat dilakukan dengan beberapa cara diantaranya, meniciptakan kesetiaan dan retensi pelanggan, menumbuhkan pangsa pelanggan membangun ekuitas pelanggan, yang merupakan gabungan dari keseluruhan nilai seumur hidup pelanggan dengan semua pelanggan perusahaan, membangun hubungan yang benar dengan pelanggan yang tepat.

            Selain 5 hal diatas sebagai proses pemasaran, juga terdapat tantangan baru yang dihadapi oleh pemasaran, beberapa tantangan itu antara ain, era digital, yang memberikan keuntungan serta tantangan baru, dengan mudahnya pemasaran melalui berbagai jaringan global seperti internet, kemudian globalisasi, yang menghapus batas-batas teritori antar Negara, memberi kesempatan interaksi yang sedemikian besar, serta jalan untuk meraih pelanggan serta pesaing baru, kemudian tanggung jawab etika yang semakin besar, ditandai dengan kondisi masyarakat yang mengharapkan perusahaan bisa memberikan manfaat diluar manfaat ekonomi, seperti manfaat etis terhadap alam dan social, juga usaha-usaha nirlaba seperti universitas dan komunitas keagaam yang juga mulai menjamah ranah pemasaran, sehingga diperlukan proses dan pendekatan pemasaran yang berbeda.

            Dapat disimpulkan, dewasa ini mempertahankan dan memberikan kepuasan pada pelanggan lebih utama, dengan berbagai macam metode untuk dapat memperoleh nilai yang lebih banyak dari pelanggan yang setia, yang dipupuk melalui 5 proses pemasaran.